6 Alasan Kurma Paling Sering Dikonsumsi Saat Berbuka

Buah kurma mungkin jadi salah satu buah yang tidak terpisahkan dengan bulan Ramadhan.

Selain menjadi sunah nabi dan banyak dianjurkan sebagai makanan berbuka, buah kurma juga memang enak dinikmati setelah seharian berpuasa.

Buah yang berasal dari Timur Tengah tersebut juga kaya akan gizi dan memiliki beragam manfaat sehat bagi tubuh.

Fakta menyebutkan, kurma telah menjadi makanan pokok di negara-negara Timur Tengah dan telah dibudidayakan sejak ribuan tahun lalu. Buah ini memiliki bentuk lonjong dan warna cokelat hingga kehitaman.

Menurut dr. Kartika Mayasari dari KlikDokter, berbuka puasa dengan kurma sangat dianjurkan. Ini karena kurma dapat memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Memulihkan energi

Sebanyak 100 gram kurma mengandung sekitar 277 kalori. Oleh karena itu, jika Anda mengonsumsi buah ini di waktu berbuka puasa, tenaga akan pulih dalam seketika.

“Kurma sangat cocok dikonsumsi sebagai makanan pembuka saat berbuka puasa. Setelah selama sehari penuh Anda berpuasa, kurma akan segera mengembalikan tenaga Anda,” kata dr. Kartika.

2. Melancarkan buang air besar

Kurma kaya serat makanan, sehingga mencegah penyerapan kolesterol jahat (LDL) dalam usus. Selain itu, kandungan serat yang tinggi pada buah ini juga terbukti efektif untuk melancarkan proses buang air besar.

3. Mencegah penyakit berbahaya

Kurma mengandung manfaat kesehatan berupa antioksidan polifenol flavonoid. Kandungan ini memiliki fungsi sebagai antiinfeksi, antiinflamasi, dan antihemoragik.

Kesemua fungsi tersebut membuat kurma menjadi buah yang mampu mencegah sebagian besar penyakit berbahaya.

4. Mendukung pertumbuhan tulang

Kurma memiliki kandungan mineral yang berlimpah, seperti kalsium, mangan, tembaga, dan magnesium. Kalsium merupakan mineral penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi, serta dibutuhkan oleh tubuh untuk kontraksi otot.

“Sementara itu, mangan digunakan oleh tubuh sebagai kofaktor untuk enzim antioksidan. Tembaga diperlukan untuk produksi sel darah merah. Magnesium sangat penting untuk pertumbuhan tulang,” kata dr. Kartika.

5. Menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke

Kurma sangat kaya akan potasium, yaitu komponen penting dari sel dan cairan tubuh yang membantu mengatur denyut jantung dan tekanan darah. Ini berarti, kurma dapat melindungi Anda dari stroke dan jantung koroner di kemudian hari.

6. Meningkatkan fungsi penglihatan

Berdasarkan penelitian, kurma adalah sumber penting vitamin A yang mengandung 149 IU per 100 gram. Jumlah tersebut sangatlah penting untuk fungsi penglihatan, meski Anda tak mendapat asupan selama 12 jam atau lebih saat berpuasa.

Dengan adanya beragam manfaat di atas, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi kurma saat waktu buka puasa tiba. Tetap ingat untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan, ya!